Senin, 19 April 2021

Asumsi

April 19, 2021

Selain ekspektasi, kadang asumsi menjadi musuh terbesar manusia dengan dirinya sendiri.


Asumsi adalah hal yang tak bisa kita control atas orang lain, dan ketika corong tak digunakan, maka asumsi akan mendefinisikan dirinya sendiri. Berpikir sesuai penglihatan dan merasionalkan satu perspektif.


Ketika komunikasi tak berjalan, maka asumsi akan semakin menghambatnya. Biang masalah, mereka bilang. Tapi ya benar saja, kita tidak punya kontrol atas orang lain, dan sebagai manusia yang merdeka, hal itu sah – sah saja.


Saranku untuk kalian, jangan biarkan asumsi menjadi dasar kau mengambil keputusan, kita tidak akan pernah tau apakah asumsi kita terkontradiksi atau tidak, kecuali kita bisa baca pikiran, tatap mata ojan.

Anak Tangga

April 19, 2021

Aku mengibaratkan perjalanan seperti anak tangga. Terlalu berhati - hati tidak akan menyelesaikan masalah, juga berlari bukan hal yang mudah.


Dalam ilmu survival, aku mengenal istilah STOP, akronim dari Stop, Think, Observe, Plan. Berhenti sejenak pada setiap anak tangga, berpikir atas apa yang telah dicapai, apa yang telah terlwat, dan yang tak mungkin dapat terulang. Obervasi medan, mengenali lingkungan, berbaur dengan lingkungan. Dan merencanakan solusi apa yang akan diambil dari berbagai masalah yang sedang atau akan dilalui.


Setiap anak tangga mempunyai ceritanya tersendiri. Kadang ketika kita ingin maju, akan ada hal – hal yang tak dapat terulang lagi, begitu juga akan menemui hal – hal baru diluar perkiraan. Setiap anak tangga seharusnya mengajarkan kita tentang hal yang mungkin seharusnya tidak harus terulang lagi.


Payahnya sebagai manusia, kadang kita hanya melihat setiap anak tangga sama saja dengan yang lain secara seragam, sehingga kita lupa bahwa kita sudah melangkah sejauh dan setinggi ini, melewati berbagai hal yang tak ingin terulang, melewati segala hal baru yang menarik, dan menatap hal yang dulu seakan mustahil untuk dicapai.


Malang, 20 April 2021